Gangguan jiwa merupakan sakit mental akibat adanya gangguan fungsi otak yang dialami seseorang baik itu sebelum atau sesudah lahir yang dapat berkembang menjadi kearah yang lebih parah jika tidak ditangani lebih lanjut. Gangguan jiwa ada bermacam-macam dan yang paling parah adalah psikopat.
Psikopat adalah gangguan kepribadian antisosial dimana orang tersebut tidak memiliki emosi, perasaan dan hati nurani. Para psikopat merasa tidak bersalah saat melakukan suatu tindakan kekerasan terhadap orang lain.
1. Elizabeth Bathory
Elizabeth Bathory adalah pembunuh berantai paling terkenal di dunia. Menurut buku Guiness Book of Record, Elizabeth Bathory sudah membunuh sekitar 612 orang gadis yang masih perawan. Ratusan gadis itu dibunuh dengan cara di mutilasi dan disiksa lalu diambil darahnya. Elizabeth percaya bahwa darah para perempuan itu dapat membuat kulitnya tetap muda.
Aksi sadis Elizabeth ini tidak dilakukannya sendiri melainkan dibantu oleh 3 orang kaki tangannya. Mereka menjerat korbannya dengan cara pura-pura dijadikan asisten rumah tangga.
Elizabeth Bathory sendiri merupakan putri dari bangsawan George Bathory dan istrinya Anna Bathory. Kedua orang tuanya merupakan kakak adik yang melakukan pernikahan sedarah yang menyebabkan Elizabeth memiliki penyakit epilepsi.
Pada Desember 1960 terjadi penggeledahan di Castil Elizabeth karena ada korban hidup yang berhasil melapor. Dari hasil penggeladahan ditemukan ratusan mayat yang sudah membusuk. Setahun kemudian Elizabeth dan kaki tangannya ditangkap. 2 kaki tangan Elizabeth dihukum bakar dan 1 nya lagi dihukum penggal.
Elizabeth sendiri karena berasal dari kaum bangsawan hanya menjalani hukuman kurung seumur hidup didalam kastilnya. Tembok-tembok besar dibangun untuk menutupi kastil tersebut dan hanya menyisakan lubang kecil untuk mengirim pasokan makanan dari luar.
2. Earle Nelson
Earle Nelson pada awalnya hanyalah seorang anak kecil biasa sampai dirinya mengalami kecelakaan pada usia 10. Nelson yang saat itu sedang mengendarai sepedanya bertabrakan dengan sebuah mobil. Hal tersebut mengakibatkan ia tidak sadarkan diri di rumah sakit selama 6 hari.
Ketika Nelson sadar, tingkah lakunya berubah menjadi tak menentu. Dia mengalami sejumlah sakit kepala dan juga hilang ingatan. Dan pada saat itu juga dirinya mulai melakukan tindak kekerasan. Pada tahun 1925 Neson memulai aksi membunuhnya. Sebagian besar korban yang ia bunuh adalah perempuan pemilik sewa.
Nelson menyewa sebuah ruangan atau rumah, meraih kepercayaan dari sang pemilik, dan kemudian membunuhnya dengan cara mencekik. Tidak hanya itu, ternyata Nelson juga mengidap kelainan lain yakni necrophilia yaitu ketertarikan untuk berhubungan seksual dengan mayat. Semua aksinya tersebut membuat dirinya diberi julukan The Gorilla Strangler.
3. Ted Bundy
Ted Bundy adalah sebuah nama wajib yang patut disebut bila membahas topik psikopat terkenal di dunia. Ted adalah seorang pria tampan dengan kepribadian menarik, yang ternyata bahwa dirinya telah membunuh setidaknya 30 wanita pada saat ia dieksekusi pada usia 43 tahun. Aksi sadisnya itu bermula karena dirinya berpisah dengan kekasihnya.
Para wanita yang menjadi korban dari Ted memiliki ciri yang sama dengan mantan kekasihnya yang dulu. Ted ternyata juga memiliki kelainan lain yakni necrophilia, dimana dirinya sering melakukan hubungan dengan mayat sampai mayat tersebut membusuk.
4. Nannie Doss
Nancy Hazel, atau yang lebih dikenal dengan sebutan Nannie Doss, adalah pembunuh berantai yang telah membunuh 11 orang di tahun 1920 sampai 1954. Setelah suami keempat meninggal di rumah sakit, Nannie Doss mengaku telah membunuh ketiga suami terdahulunya, dua anaknya, dua saudaranya, ibu kandungnya, cucu laki-lakinya, dan juga salah satu dari ibu mertuanya tujuannya untuk mendapatkan asuransi.
Nannie Doss diberi julukan "Nenek Tertawa" karena ia selalu tersenyum dan tertawa walau sedang dalam sidang sekalipun.
5. Tsutsomu Miyazaki
Pria asal Jepang ini merupakan pembunuh berantai dan psikopat paling kejam dalam sejarah Jepang. Awal mula kejahatannya dilakukan pada tahun 1988-1989, selama itu ia mengaku membunuh 4 gadis kecil, namun polisi menduga ia membunuh lebih banyak.
Miyazaki menculik 4 gadis kecil berusia 4-7 tahun. Kemudian ia membunuh korbannya lalu melakukan aktivitas seksual dengan mayat. Bahkan, Miyazaki juga memakan salah satu tangan korbannya dan salah satu tangan lainnya di jadikan benda pajangan, lalu meminum darahnya.
Setelah melakukan ativitas pembunuhan, Miyazaki juga mengirim surat anonymous kepada keluarga korban yang berisi rincian pembunuhannya. Ia juga memberikan panggilan telefon kosong pada keluarga korban.
Miyazaki berhasil ditangkap setelah ketahuan memotret seorang gadis kecil secara tidak senonoh pada 23 Juli 1989. Dari hasil investigasi polisi ditemukan rekaman video kekerasan yang dilakukannya selama ini. Miyazaki akhirnya dijatuhi hukuman gantung pada tahun 2008.
Comments
Post a Comment